PDAM APA MENING

PDAM APA MENING

Melayani Lebih Baik

PDAM APA MENING
  • Aduan Masyarakat
  • Apa Mening Peduli
  • Beranda
  • Budaya Kerja ,Motto, & Filosofi Logo
  • Fasilitas PDAM
  • Galeri Pdam
  • Hubungan Media
  • Hubungi Kami
  • Info Pelanggan
  • Infrastruktur
  • Kegiatan
  • Pendaftaran Peserta E-Learning Perumda Pdam Apa Mening Malinau
  • Photo
  • Polling Pelanggan
  • Profil Perusahaan
    • Prestasi PDAM
      • Prestasi PDAM Apa’ Mening 2018
  • Registrasi Pelanggan
  • Video
  • Visi & Misi

Profil Perusahaan

Sejarah Malinau 

  • Pada awalnya Malinau adalah sebuah kawasan pemukiman yang semula dihuni suku Tidung. Daerah ini selanjutnya menjadi kampung, berubah menjadi kecamatan. Kini Malinau menjadi ibukota kabupaten. Berdasarkan keterangan tokoh masyarakat suku Tidung, asal mula timbulnya atau disebutnya nama Malinau saat kedatangan orang-orang Belanda ke pemukiman yang dulunya bernama Desa Selamban. Di desa Selamban tinggal penduduk dari kalangan keluarga Suku Tidung. Sedangkan di seberang sungai terdapat desa Pelita Kanaan yang terletak di tepi sungai Kabiran tempat bermukimnya Suku Dayak Abai. Pada saat Belanda datang ke desa ini, terjadilah dialog dengan sekelompok Suku Abai, yakni kaum ibu yang sedang membuat sagu dari aren. Orang Belanda lantas bertanya dalam bahasa Belanda yang artinya kurang lebih, “Apa nama sungai ini?”. Maksudnya sungai di desa mereka. Penduduk yang mendapat pertanyaan tersebut tidak mengerti. Mereka hanya menduga maksud pertanyaan orang Belanda tersebut, mereka sedang mengerjakan atau melakukan apa. Lantas salah seorang dari mereka menjawab,”Mal Inau” yang maksudnya sedang mengolah atau memasak sagu enau/aren. “Mal” artinya membuat, sedangkan “Inau” artinya pohon enau/aren. Orang Belanda yang bertanya mencatatnya. Jadi nama Malinau lahir secara tidak sengaja. Kemudian nama Malinau dalam peta dan administrasi Pemerintah Hindia Belanda yang menyebutkan ada nama sungai Malinau. Sejak itulah daerah ini disebut dengan nama Malinau. Sedangkan dalam perkembangannya, daerah Malinau makin banyak penduduknya yang mulai menyebar ke sebelah hulu dan hilir Desa Selamban sebelumnya. Terus berkembang menjadi kota kecil yang kemudian menjadi Kecamatan Malinau.Terakhir setelah adanya pemekaran wilayah Kabupaten Bulungan, Malinau menjadi ibukota Kabupaten, yaitu Kabupaten Malinau. Sejak tahun 2012, kabupaten ini merupakan bagian dari Provinsi Kalimantan Utara .

    Sejarah PDAM

  • PDAM atau Perusahaan Daerah Air Minum merupakan salah satu unit usaha milik daerah, yang yang bergerak dalam distribusi air bersih bagi masyarakat umum.PDAM terdapat di setiap provinsi, kabupaten, dan kotamadya di seluruh Indonesia. PDAM merupakan perusahaan daerah sebagai sarana penyedia air bersih yang diawasi dan dimonitor oleh aparataparat eksekutif maupun legislatif daerah.Perusahaan air minum yang dikelola negara secara modern sudah ada sejak jaman penjajahan Belanda pada tahun 1920an dengan nama Waterleiding sedangkan pada pendudukan Jepang perusahaan air minum dinamai Suido Syo.

                Sejarah & Timeline PDAM

  • PDAM Kabupaten Malinau

Target utama PDAM malinau, melayani kebutuhan air bersih /
minum masyarakat kabupaten malinau PDAM malinau memiliki prinsip 3K :

pdamapamening.co.id

Recent Posts

test1

test1

test1

More Info

test

test

More Info
PDAM Apa’ Mening Kembali Raih Penghargaan Terbaik Nasional 2018

PDAM Apa’ Mening Kembali Raih Penghargaan Terbaik Nasional 2018

  Malinau – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Apa’ Mening kembali meraih penghargaan sebagai PDAM terbaik nasional untuk kategori di bawah 10.000 pelanggan. Penghargaan serupa pernah [...]

More Info
PDAM Apa Mening Malinau akan Bangun Museum Air dan Scada

PDAM Apa Mening Malinau akan Bangun Museum Air dan Scada

PDAM Apa Mening Malinau akan Bangun Museum Air dan Scada Kementerian PUPR meminta seluruh PDAM se-Indonesia untuk mengusulkan program unggulan di tahun depan. Karena itu, PDAM Apa’Mening Malinau [...]

More Info